get app
inews
Aa Text
Read Next : 40 Tokoh Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Ada Marsinah

Mensos Risma Ngamuk di Tuban, Tahu Pencairan BPNT Ditahan

Minggu, 25 Juli 2021 - 10:42:00 WIB
Mensos Risma Ngamuk di Tuban, Tahu Pencairan BPNT Ditahan
Mensos Risma Ngamuk di Tuban, Tahu Pencairan BPNT Ditahan (Foto: iNews/Pipiet Wibawanto)

Dalam program BPNT ini warga menerima beras kualitas premium 15 kilogram, telur 1,2 kilogram serta tahu dan tempe. Selain itu untuk warga kurang mampu di Tuban yang tidak tercover BST maupun BPNT juga diberikan bantuan sebanyak 3.000 paket beras 5 kilogram per orang.

Hal itu salah satu terobosan program dari kemensos untuk warga terdampak PPKM pandemi Covid-19 ini.
 
Selanjutnya, Kepala Dinas Sosial Tuban Eko Julianto mengatakan jatah bantuan pangan non tunai ini memang cair tiga bulan. Namun melalui hasil rapat tim koordinasi kabupaten sengaja dicairkan dua bulan. Dinsos khawatir jika pencarian dilakukan langsung tiga bulan, bantuan tersebut akan dijual oleh keluarga penerima manfaat.
 
"Memang dari pusat kan tiga bulan ya, bulan Juli, Agustus, September. Kita sudah koordinasi kalau diberikan tiga bulan khawatir kami nanti akan dijual," katanya.
 
Sementara itu, Bupati Tuban Halindra Adhitya Faridzky mengatakan dirinya mengaku baru dilantik satu bulan. Dia pun baru menemukan temuan ini pertama kali bersama kemensos. Dia memastikan akan mengevalusi.

"Sayakan baru dilantik satu bulan segera saya evaluasi dan tindak lanjuti. Ini kan temuan langsung bu menteri sendiri," ucapnya.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut