Mahasiswi Universitas Negeri Malang Nyaris Diperkosa saat Mau Wisuda, Begini Kondisinya
MALANG, iNews.id - Mahasiswi Universitas Negeri Malang (UM) nyaris diperkosa saat hendak menghadiri acara wisuda pada Senin (29/5/2023). Pihak kampus menyatakan kondisi psikis korban mulai membaik.
Rektor Universitas Negeri Malang, Prof Hariyono, mengungkapkan pihaknya secara intensif memberikan pendampingan psikologis kepada korban usai peristiwa tersebut. “Kondisi korban sudah membaik, sudah didampingi,” ujar Hariyono, Minggu (4/6/2023).
Dia mengapresiasi aksi korban yang melakukan perlawanan hingga percobaan pemerkosaan itu gagal. Apalagi, saat itu korban berada posisi terjepit karena harus berhadapan dengan pelaku.
“Keberanian dia untuk menolak dan melawan oknum tak bertanggung jawab itu yang harus kita besarkan agar jadi inspirasi untuk siapa saja,” tuturnya.
Dengan menonjolkan kisah heroik dari mahasiswinya tersebut, Hariyono berharap korban dapat memandang secara positif kasus yang telah menimpa dirinya. Sehingga korban tak berujung trauma.
“Tak kalah pentingnya, jangan sampai mahasiswi kami trauma,” ujar dia.
Diberitakan, Universitas Negeri Malang menerima laporan percobaan pemerkosaan kepada salah satu mahasiswinya. Kejadian berawal pada Senin (29/5/2023) usai subuh ketika korban berangkat ke kampus untuk mengikuti acara wisuda.
Korban saat itu berangkat dari rumah kos di kawasan Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, menuju Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang mengikuti acara wisuda dengan berjalan kaki.
Di tengah perjalanan, korban dihampiri seorang pengendara motor yang kemudian menawarkan tumpangan. Pelaku juga mengaku sebagai mahasiswa.
Namun alih-alih diantar menuju Graha Cakrawala, korban justru dibawa ke tempat gelap tanpa penerangan lampu. Di sanalah peristiwa itu terjadi.
Akan tetapi, aksi bejat itu gagal karena korban melawan. Pelaku pun melarikan diri.
Editor: Rizky Agustian