KPU Jatim Distribusikan Logistik Pemilu 2024 Pekan Depan, Apa Saja? 

SURABAYA, iNews.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur (Jatim) mulai mendistribusikan logistik Pemilu 2024 pekan depan. Distribusi logistik dilakukan karena proses pengadaan logistik tahap pertama telah tuntas. 

"Pengadaan logistik tahap pertama seperti kotak suara, bilik suara, tinta, dan segel, sudah kami dilakukan. InsyaAllah pekan depan sudah bisa dimulai distribusi dari penyedia logistik ke KPU kabupaten, kota di Jatim," ujar Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jatim Miftahur Rozaq, Rabu (4/10/2023). 

Baca Juga

Isu Demokrat Ditawari Kursi Menteri Usai Pertemuan Jokowi-SBY, Ini Respons PDIP 

Setelah itu, kata Rozak akan dilakukan pengadaan logistik tahap kedua, meliputi sampul, gembok, kabel ties pengaman kotak suara serta kelengkapan TPS, PPS dan PPK. Kemudian surat suara, alat bantu tunanetra Pilpres dan DPRD, formulir, serta DCT dan DPC.

Rozak mengatakan KPU Kabupaten, Kota di Jatim yang sudah siap menerima distribusi logistik yakni Kabupaten Sumenep, Sampang, Situbondo, Kota Madiun serta Kota Kediri. "Daerah-daerah itu sudah siap karena mendapat dukungan dari pemerintah setempat, khususnya menyangkut keberadaan gudang penyimpanan," katanya.

Baca Juga

Siap Jadi Cawapres, Ridwan Kamil: Jika Ada Panggilan Takdir 

Sementara untuk KPU kabupaten, kota yang belum menyediakan gudang penyimpanan masih melakukan negosiasi dan segera siap ditempati untuk logistik pemilu 2024.

"Dalam distribusi logistik, kami juga akan bekerja sama dengan PT POS, TNI dan Polri sebagaimana pengalaman pemilu sebelumnya sehingga bisa dipastikan H-1 Pemilu logistik sudah siap di PPS dan KPPS," ujarnya. 

Baca Juga

Survei LSI: Pemilih Jokowi Cenderung Pilih Ganjar Pranowo di 2024

Dia menjelaskan jumlah logistik yang sudah dicetak untuk memenuhi kebutuhan pemilu 2024 di wilayah Jatim itu meliputi kotak suara sebanyak 604.662 buah, bilik suara sebanyak 482.664 buah, tinta 480.604 buah dan segel sebanyak 11.599.946 buah.

"Prinsip pengadaan logistik Pemilu 2024 oleh KPU beserta jajarannya menekan pada 6T, yakni, tepat jenis, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat biaya," katanya. 

Editor: Ihya Ulumuddin