get app
inews
Aa Text
Read Next : Ratusan Siswa di Bandung Barat Kembali Keracunan MBG

Korban Keracunan di Jombang Bertambah Jadi 48 Orang, Dinkes Periksa Sampel Makanan 

Sabtu, 14 Mei 2022 - 15:52:00 WIB
Korban Keracunan di Jombang Bertambah Jadi 48 Orang, Dinkes Periksa Sampel Makanan 
Polisi memeriksa sampek makanan di rumah pemilih hajatan, Sabtu (14/5/2022). (Foto: iNews.id/Mukhtar Bagus).

JOMBANG, iNews.id - Jumlah korban keracunan massal di Kabupaten Jombang, Jawa Timur (Jatim) bertambah menjadi 48 orang. 
Puluhan korban tersebut mengalami diare, mual hingga muntah sehingga harus menjalani perawatan. 
 
Berdasarkan data Dinas Kesehatan, Kabupaten Jombang, dari 48 korban, 35 di antaranya masih menjalani rawat jalan. Sedangkan sembilan lainnya masih rawat inap di Puskesmas Kesamben, sementara tiga korban masih dirawat di Rumah Sakit Sakinah Mojokerto dan satu korban lagi di RSUD RA Basuni Mojokerto. 

Atas kasus ini Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang dan Polsek Kesamben langsung melakukan penyelidikan. Mereka mendatangi rumah Puji Astutik, penyelenggara hajatan untuk mengambil sampel air dan makanan.

Namun di rumah itu, petugas kesulitan mendapatkan sampel sisa makanan yang bisa diamankan untuk diperiksakan ke laboratorium. Sampel yang bisa dibawa ke laboratorium untuk diperiksa hanya berupa telur sisa dan muntahan salah satu korban. 

"Jadi jenis makanan mana yang menyebabkan korban keracunan masih belum tahu. Kami belum belum dapat memastikan karena harus menunggu hasil uji lab tersebut," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Jombang, Haryo Purwono, Sabtu (14/5/2022). 

Diketahui, puluhan warga dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit karena mengalami diare, mual dan muntah. Mereka diduga keracunan usai menyantap hidangan nasi kotak dari rumah Puji Astutik pada Rabu malam lalu. 
 
Informasinya, pada Kamis (12/5/2022) pagi, warga sebenarnya sudah merasakan gejala mual, pusing dan muntah-muntah. Namun, mereka tidak bergegas pergi ke puskesmas karena menganggap sakit biasa. 
 
Baru setelah kondisinya semakin parah pada Jumat (13/5/2022) tengah malam, warga berbondong-bondong datang ke puskesmas. Bahkan sebagian warga juga langsung di rujuk ke Rumah Sakit Sakinah dan RSUD Basuni Mojokerto karena kondisinya parah. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut