get app
inews
Aa Text
Read Next : Tolak Fatwa Haram Ulama, Sejumlah Pengusaha Sound Horeg di Jatim Akan Gelar Acara Hiburan

Kisah Pidato Heroik KH Hasyim Asy’ari Merespons Pemberontakan PKI di Madiun Tahun 1948

Senin, 18 September 2023 - 17:05:00 WIB
Kisah Pidato Heroik KH Hasyim Asy’ari Merespons Pemberontakan PKI di Madiun Tahun 1948
KH Hasyim Asy"ari Pendiri Nahdlatul Ulama (Foto Istimewa)

MADIUN, iNews.id - Kisah pidato heroik KH Hasyim Asy'ari pada Muktamar ke-17 Nahdlatul Ulama (NU) di Madiun akan diulas dalam artikel ini. Pidato itu disampaikan Kiai Hasyim menyusul pemberontakan PKI di Madiun pada 18 September 1948 di bawah komando Musso dan Amir Sjarifuddin. 

Sebelum meletus pemberontakan yang kemudian dikenal dengan Madiun Affair, orang-orang PKI atau FDR (Front Demokrasi Rakyat), telah menyebar teror yang membuat masyarakat tercekam ketakutan. 

Di wilayah Madiun dan sekitarnya, aksi pencurian, penganiayaan, perampokan dan pembunuhan merajalela. Aksi kejahatan yang terjadi lebih banyak menyasar tokoh agama, tokoh NU, tokoh Masyumi dan orang-orang kaya yang berstatus haji.

Seiring itu beredar seruan gelap di masyarakat, jika ingin selamat jauhi tokoh agama, Masyumi, dan NU dan bergabunglah kepada PKI.

NU tidak tinggal diam. Untuk menghentikan keresahan masyarakat yang semakin meluas, pada 24 Mei 1947, NU memutuskan menggelar Muktamar NU ke-17 di Madiun yang merupakan pusat kegiatan PKI nasional.

“Karena itu sebagai tandingannya NU juga menyelenggarakan kegiatan nasional di kota itu (Madiun),” demikian dikutip dari buku Benturan NU PKI 1948-1965 (2013).

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut