get app
inews
Aa Text
Read Next : Toko Spons dan Rumah di Pasuruan Hangus Terbakar, Sempat Didatangi OTK Berpura-pura Membeli

Kebakaran Mess Pekerja di Permukiman Padat Rungkut Surabaya, Warga Panik 

Selasa, 29 Juli 2025 - 14:08:00 WIB
Kebakaran Mess Pekerja di Permukiman Padat Rungkut Surabaya, Warga Panik 
Kebakaran hebat melanda mess pekerja bangunan di kawasan Jalan Putera Bangsa, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025) siang. (Foto: Yudha Prawira).

SURABAYA, iNews.id - Kebakaran hebat melanda mess pekerja bangunan di kawasan Jalan Putera Bangsa, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/7/2025) siang. Bangunan semi permanen milik Ali Abas tersebut hangus dilalap api, bersama satu sepeda motor yang berada di dalamnya.

Kebakaran terjadi di tengah permukiman padat penduduk. Warga sekitar yang panik sempat bergotong-royong memadamkan api dengan alat seadanya. Usaha tersebut tidak berhasil karena banyaknya bahan mudah terbakar di dalam mess membuat api cepat membesar.

Akses menuju lokasi cukup sulit karena berada di area padat penduduk, sehingga menyulitkan mobil pemadam kebakaran untuk mencapai titik api. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya akhirnya berhasil memadamkan api dengan mengerahkan 13 unit kendaraan pemadam.

Kebakaran diduga dipicu oleh konsleting listrik yang berasal dari kamar tidur dalam mess. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

“Kami mendapat laporan dan langsung menerjunkan tim pemadam ke lokasi dengan 13 unit kendaraan,” ujar Kabid Pemadaman DPKP Surabaya, Wasis Sutikno.

Eko, pemilik mess yang terbakar mengatakan, saat kejadian kondisi mess tidak ada orang di dalamnya. Dia menduga kebakaran akibat korsleting listrik. "Kalu gak salah mungki dari kipas angin kalau enggak Sanyo (mesin air)," kata Eko.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut