get app
inews
Aa Text
Read Next : Sempat Diwarnai Bentrokan, Polda Jateng: Alhamdulillah Pengajian Habib Rizieq Berjalan Lancar

Kasus 6 Laskar FPI Tewas, Ali Ngabalin: Kita Harus Percaya pada Kerja-Kerja Polisi

Selasa, 15 Desember 2020 - 20:49:00 WIB
Kasus 6 Laskar FPI Tewas, Ali Ngabalin: Kita Harus Percaya pada Kerja-Kerja Polisi
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin usai menghadiri acara ‘KSP Mendengar’ di salah satu hotel di Surabaya, Selasa (15/12/2020). (Foto: SINDOneews/Lukman Hakim)

SURABAYA, iNews.id - Kasus insiden penembakan yang menewaskan enam laskar Front Pembela Islam (FPI) pengawal Rizieq Shihab di Jalan Tol Cikampek Kilometer 50, masih menimbulkan tanda tanya pada masyarakat Indonesia. Namun, Ali Mochtar Ngabalin meminta masyarakat mempercayai versi kepolisian terkait insiden pada Senin (7/12/2020) lalu.

Menurut Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) itu, masyarakat harus percaya kepada polisi karena mereka institusi negara. Saat ini, polisi tengah bekerja menyelesaikan kasus tersebut.

"Kami dari KSP, tentu kami sampaikan bahwa Polri adalah institusi negara yang harus kita beri kepercayaan, tidak boleh tidak. Polisi saat ini sedang bekerja dengan seluruh profesionalismenya. Jadi mari kita berprasangka baik,” kata Ali Ngabalin di sela acara ‘KSP Mendengar’ di salah satu hotel di Surabaya, Selasa (15/12/2020).

Jika ada versi di luar kepolisian atau institusi resmi negara, kata dia, justru akan membuat gaduh. Kegaduhan itu biasanya terjadi di media sosial seperti Facebook dan juga aplikasi chatting WhatsApp. 

"Polisi saat ini sedang bekerja. Komnas HAM juga ada. Kita harus percaya pada kerja-kerja polisi. Berkali kali kita sampaikan, tidak boleh ada orang buat opini sendiri atau membuat pandangan sendiri terhadap proses yang sedang dilakukan oleh institusi negara yang namanya polisi," kata Ali Ngabalin.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut