get app
inews
Aa Text
Read Next : Rumah Mewah terkait Sindikat Penipuan Internasional Digerebek, 27 WNA China Ditangkap

Karomah Sunan Gunung Jati, Islamkan Patih dan Banyak Warga di China dengan Kesaktiannya

Senin, 18 Maret 2024 - 06:15:00 WIB
Karomah Sunan Gunung Jati, Islamkan Patih dan Banyak Warga di China dengan Kesaktiannya
Lukisan Syekh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati, wali penyebar Islam di Tatar Sunda. (FOTO: istimewa)

Setelah melihat putri Anyon Tin, Syekh Maulana mengatakan putri Raja China itu menderita sakit busung yang tidak akan dapat sembuh sampai Anyon Tin menyingkir dari istana. Mendengar jawaban Sunan Gunung Jati, raja menjadi murka. 

Sang raja menghardik dengan luapan amarah yang amat sangat.

"Kamu pendita bohong, anakku besar perutnya hanya untuk mencoba kamu. Perutnya ku ganjal dengan kain. Pendita gila kamu ini, matilah kamu dan jangan berani lagi datang ke negeriku". Kemudian Syekh Maulana diusir pergi meninggalkan negara China, tanpa merasa sedih atau sakit hati sebagaimana halnya sifat Aulia yang selalu berserah diri. 

Usai Sunan Gunung Jati pergi, raja China itu kemudian menyuruh anaknya melepaskan kembali pengganjal perutnya. Betapa kagetnya sang raja ketika mengetahui bahwa kain pengganjal itu sudah tidak ada. Perut sang putri kini menjadi benar-benar besar, benar-benar menjadi sakit busung.

Setelah yakin akan apa yang dilihatnya, raja China lalu memanggil Patih Sampo Talang. Sang patih diminta untuk mencari Sunan Gunung Jati kembali sampai bertemu. Bahkan raja memberikan ancaman ke patihnya untuk dibunuh, jika berani pulang tanpa bertemu dengan Sunan Gunung Jati. 

Segera sang patih mohon diri untuk mencari Syekh Maulana, semua desa dijelajahinya, gunung-gunung ditelusuri hingga kemudian Patih Sampo Talang menyebrang lautan mencari orang yang dikehendaki oleh rajanya. Konon pencarian itu membuat patih raja itu terdampar di luar negeri. 

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut