Kalah Adu Balap Sepeda, 2 Pelaku Ini Keroyok Pelajar SMA di Surabaya hingga Kritis
SURABAYA, iNews.id – Dua pelaku pengeroyokan terhadap pelajar SMA, Ari, warga Surabaya ditangkap polisi. Hasil penyelidikan polisi, pengeroyokan terjadi karena pelaku kerap kalah di setiap adu balap sepeda BMX.
Kedua pelaku tersebut yakni Muhamad Rizki, warga Kalianak Timur dan Selamet warga Tambak Asri Surabaya. Dua pelaku ini menganiaya korban dengan cara membacok dengan menggunakan celurit. Akibatnya, korban terluka parah dan kritis.
“Korban ini merupakan joki sepeda balap. Dia tak pernah kalah dalam ajang taruhan. Hal ini membuat kedua pelaku sakit hati dan merencanakan pengeroyokan,” kata Kapolsek Asemrowo, AKP Harry Kurniawan, Selasa (1/12/2020).
Karena itu, pada 22 November lalu, korban diundang untuk kembali diajak adu balap sepeda di kawasan perguduangan Kalianak. Namun, begitu datang, korban langsung dikeroyok dan dibacok dari belakang.
“Korban dipancing keluar rumah dan dibacok dari belakang. Lukanya cukup parah. Berdasarkan keterangan saksi dan cici-cici pelaku, akhirnya kami berhasil menangkap dua orang ini,” katanya.
Harry mengaku masih memburu pelaku lain, yakini S yang merupakan joki balap sepeda di pihak pelaku panganiayaan. S diduga ikut memprovokasi sekaligus mengeroyok korban.
Akibat perbuatannya kedua pelaku dijerat pasal 170 ayat 2 KUHP juncto Undang-Undang darurat nomer 12 tahun 1951 dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. Pasal ini disangkakan atas kepemilikan celurit yang digunakan menganiaya korban.
Editor: Ihya Ulumuddin