Jual Tanah Warisan, Pria di Bangkalan Alih Profesi Jadi Bandar Sabu

BANGKALAN, iNews.id - Pria berinisial MO, warga warga Desa Benangkah, Kecamatan Burneh, di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur (Jatim), rela menjual tanah warisan untuk modal menjadi bandar narkoba. Dia tidak berkutik saat digerebek polisi di kediamannya.

"Jual tanah warisan, dia beli sabu itu. Jual untuk dapat untung," kata Kapolres Bangkalan AKBP Wiwit Ari Wibisono, Rabu (25/1/2023).

Baca Juga

BNN Sumsel Gagalkan Penyelundupan 115 Kilogram Sabu di Palembang 

Dia mengatakan, pihaknya sudah lama mengincar tersangka yang saat itu masih berstatus sebagai pengedar sabu-sabu. Setelah digrebek, polisi malah menemukan barang bukti lebih banyak dari yang diperkirakan.

"Dia sempat buang BB lewat jendela, Alhamdulillah tertangkap," katanya.

Baca Juga

11 Kg Ganja Kering dan 3 Paket Sabu Disita saat Penggerebekan Gudang Truk di Padang

Dalam video amatir, tersangka MO, warga Desa Benangkah, Kecamatan Burneh, tak berkutik saat digerebek petugas. Dia pasrah ketika polisi menemukan barang bukti narkoba yang sempat dibuang lewat jendela rumah.

Setelah menggeledah seisi rumah dan tas hitam milik tersangka, polisi menemukan barang bukti 189 paket sabu-sabu siap jual. Paketan narkoba ini dijual dengan beragam harga.

Baca Juga

Transaksi Sabu di Kebun Sawit, 2 Warga Ditangkap Polisi, 1 di Antaranya Bandar

Kepada polisi, MO mengaku baru saja memulai bisnis narkoba ini sebagai bandar. Sebab, selama ini dia hanya berstatus sebagai pengedar saja.

"Baru mulai, Pak. Baru dapat enam bulan (jadi bandar)," kata dia.

Baca Juga

Simpan Sabu dalam Dubur, Residivis Pengedar Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap Polisi 

Dia mengaku mendapatkan barang haram itu dari temannya berinisial HE, warga Surabaya. HE kini dalam pengejaran petugas.

Akibat perbuatannya, MO dijerat UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Baca Juga

Kronologi Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Jadi Pengedar Sabu di Bengkalis

Editor: Rizky Agustian