Jaga Netralitas, Soekarwo Pilih Tak Jadi Jurkam Khofifah
SURABAYA, iNews.id – Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur Soekarwo memastikan mesin partai jalan 100 persen di pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018. Bersama dengan para pengurus, dia akan menggerakkan seluruh mesin partai untuk memenangkan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak.
Upaya tersebut sebagai bagian dari keseriusan Soekarwo mendukung Khofifah, kendati tidak akan terjun langsung menjadi juru kampanye (jurkam). Sebab, bagaimanapun juga, Soekarwo adalah Ketua DPD Partai Demokrat, pengusung sekaligus motor partai koalisi.
“Ya, saya ndak jurkam, tapi menggerakkan mesin partai. Dan saat ini mesin partai sudah jalan, termasuk mendirikan posko dan sebagainya,” tandas Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo, Kamis (21/12/2017).
Soekarwo menjelaskan, keberadaan posko sangat membantu untuk koordinasi. Terutama bagi tim pemenangan di daerah-daerah. Karena itu, jumlah posko terus ditambah. Dari semula hanya 200 sasaran, ditingkatkan menjadi 2.000 sasaran.
“Sekarang ini sudah berdiri 1.000 lebih, di hampir seluruh kabupaten/kota di Jatim. Nanti semuanya (2.000 posko) akan tercapai,” kata Gubenur Jawa Timur itu.
Pakde Karwo mengatakan, pendirian posko ini menjadi gerakan yang menguntungkan dari segi organisasi, bahwa proses kaderisasi di Partai Demokrat berjalan. “Memasang (posko) itu kan proses keseriusan pengenalan terhadap pemilih,” tandasnya.
Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Kuswanto menambahkan, keputusan Pakde tidak menjadi jurkam Khofifah sangat tepat. Selain menghindari kekosongan jabatan, hal itu juga menjaga netralitas sebagai gubernur dan menjaga stabilitas dan kelangsungan pemerintahan di Jatim.
“Kalau Pakde cuti untuk menjadi jurkam, lalu wakilnya (Saifullah Yusuf) juga cuti maka akan terjadi kekosongan pemerintahan. Ini tidak baik. Maka ini (tidak menjadi jurkam) adalah konsekuensi logis sebagai gubernur. Pakde tetap akan menjaga stabilitas dan kelangsungan pemerintahan di Jatim,” paparnya.
Meski begitu, sebagai ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Kuswanto memastikan bahwa Pakde Karwo akan total dalam memenangkan Khofifah-Emil, pasangan yang diusung Demokrat bersama sejumlah parpol lain, termasuk Golkar dan Hanura.
“Pakde dalam kaitan sebagai gubernur, tentu harus netral dan itu terbatas pada jurkam. Tapi untuk strategi pemenangan yang lain, itu (memenangkan Khofifah-Emil) merupakan kewajiban bagi Pakde sebagai ketua dari parpol pengusung,” tandasnya.
Editor: Kastolani Marzuki