Ini Jurus Menparekraf Tarik Minat Investor Tanamkan Modal di KEK Singhasari

Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur Emil Dardak menerangkan, perlu sinergi antarpemangku kepentingan untuk memanfaatkan KEK Singhasari ini. Dukungan menjadi hal yang penting, agar ekosistem di KEK Singhasari bisa berjalan dan mendatangkan investor.
"Tentunya lebih gampang lagi nanti untuk memobilisasi dan meyakinkan pemangku kepentingan dan jejaring yang ada di luar sana untuk support apa yang menjadi komitmen dari Bupati dan Wabup Malang Raya," kata Emil Dardak.
Di sisi lain, Direktur KEK Singhasari David Santoso menyatakan, KEK Singhasari bakal dicanangkan sebagai suatu ekosistem yang berlandaskan pusat animasi dan film terbesar di Indonesia, guna menarik datangnya para investor. Hal ini demi membangkitkan perekonomian termasuk sektor UMKM di Malang raya khususnya dan Jawa Timur pada umumnya.
"Kita memproyeksikan Singhasari Animation and Film Factory menjadi ekosistem konten kreator terbesar di Indonesia. Kedua, kita ingin bahwa hadirnya ini bisa menjadi ekonomi bottom up, yang berdasar dari UMKM," tuturnya.
Pihaknya akan berkolaborasi dengan dunia pendidikan untuk menghasilkan suatu ekosistem yang berkualitas demi menghasilkan output sumber daya manusia (SDM) dan produk unggulan.
"Ketiga, vokasi. Jadi ada UMM, Brawijaya, yang berkomitmen. Ini akan menjadi mimpi yang akan bisa kerjakan. Walaupun Covid-19 dua tahun, tapi rekan-rekan dan komunitas ini mengoperasikan. PP 24 bisa kita pilot project," ucapnya.
Editor: Rizky Agustian