Guru Surabaya Cabuli 7 Siswi SD di Sekolah, Termotivasi Film Porno
SURABAYA, iNews.id - Guru madrasah ibtidaiyah (setingkat SD) di Surabaya tega mencabuli tujuh siswinya di sekolah. Hasil pemeriksaan polisi, perbuatan asusila itu dilakukan pelaku karena termotivasi film porno.
Di hadapan polisi pelaku ARS (38) sering menonton film porno. Film itulah yang menginsipirasi dirinya untuk berbuat cabul kepada tujuh siswinya.
"Saya terinspirasi film dewasa. Saya menyesal," katanya.
ARS mengaku, perbuatan bejat dilakukan dengan cara mengikat tangan para korban. Setelah itu menutup kedua mata korban dengan hasduk Pramuka. Menurutnya hal itu dilakukan untuk mengelabui korban.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya AKP Wardi Waluyo, mengatakan, aksi pencabulan itu dilakukan pelaku dengan modus permainan materi indera perasa. Pada permainan itu, korban seolah-olah diajak bermain dengan menguji indera perasa mereka.
Semula, korban disodori beberapa buah untuk dirasakan dengan mulut. Setelah itu, pelaku membuka celana dan menyodorkan kemaluannya.
Atas perbuatan itu, pelaku ARS dijerat Undang-Undang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara.
Diketahui, seorang guru di Surabaya mencabuli tujuh siswinya yang masih duduk di kelas 4 madrasah. Kasus pencabulan ini terbongkar setelah para korban bercerita kepada orang tuanya tentang perbutan pelaku.
Editor: Ihya Ulumuddin