get app
inews
Aa Text
Read Next : Terima Penghargaan dari PPDI Jatim, Gubernur Khofifah Apresiasi Perangkat Desa

Gubernur Khofifah Terima Kunjungan Dubes Swedia, Bahas Rencana Investasi Sektor Transportasi Publik

Kamis, 13 Oktober 2022 - 20:38:00 WIB
Gubernur Khofifah Terima Kunjungan Dubes Swedia, Bahas Rencana Investasi Sektor  Transportasi Publik
Gubernur Jatim Khofifah menerima kunjungan Dubes Swedia Marina Berg. (Foto: Pemprov Jatim)

SURABAYA, iNews.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Swedia untuk Indonesia, Marina Berg, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (13/10/2022).

Dalam pertemuan tersebut, Dubes Swedia Marina Berg membahas rencana investasi yang akan dilakukan di bidang transportasi publik.

Pemerintah Swedia menyatakan kesiapannya memberikan support mewujudkan sistem transportasi yang ramah lingkungan, yaitu berupa bus atau kereta berbasis listrik di Kota Surabaya.

Atas rencana tersebut, Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyambut baik penjajakan investasi dan kerja sama dengan Pemerintah Swedia.

Menurutnya, hal ini selaras dengan upaya Pemprov Jatim yang tengah berupaya mengembangkan transportasi publik yang ramah lingkungan, khususnya yang berbasis listrik.

Bahkan, dikatakan Gubernur Khofifah, ini sejalan dengan rencana mewujudkan net zero emission di Indonesia pada 2060 mendatang.

“Terima kasih atas rencana kerjasama di sektor transportasi terutama yang ramah lingkungan. Ini sejalan dengan upaya kita baik nasional maupun provinsi Jawa Timur,” katanya.

Provinsi Jawa Timur juga telah memiliki Perda nomor 6 tahun 2019 tentang Rencana Umum Energi Daerah (RUED), kemudian Gubernur Khofifah juga telah menerbitkan SE tentang Implementasi Pemasangan PLTS Atap Pada Gedung Pemerintah dan Swasta, serta SE no 671/851/124.3/2022 tentang Himbauan Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis baterai.

“Kami saat ini di Jatim juga telah memberikan insentif diskon Pajak Kendaraan Bermotor Berbasis Listrik hingga 90 persen bagi pengguna kendaraan listrik. Maka, kerja sama dengan Swedia ini akan menguatkan kita untuk bebas emisi tahun 2060,” tuturnya.

Tidak hanya itu, terkait pengembangan transportasi, telah terbit Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di Kawasan Gresik-Bangkalan-Mojokerto-Surabaya-Sidoarjo-Lamongan (Gerbangkertosusila), sehingga upaya membangun koneksitas di antara wilayah Gerbangkertasusila terus dilakukan untuk memudahkan transportasi masyarakat maupun distribusi logistik barang dan jasa.

“Tentunya, dengan adanya infrastruktur transportasi yang baik akan memudahkan proses investasi di wilayah-wilayah tersebut yang pada akhirnya akan meningkatkan perekonomian di wilayah tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut, Khofifah juga menyambut baik upaya dari Pemerintah Swedia untuk bersama-sama memaksimalkan capaian dari tujuan pembangunan berkelanjutan atau Suistanable Development Goals (SDG’s) di Jawa Timur.

Editor: Anindita Trinoviana

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut