get app
inews
Aa Text
Read Next : Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Besar Tumbang Timpa 4 Mobil di Kantor Gubernur Sulsel 

Diterjang Angin Kencang, Puluhan Rumah di Pamekasan Porak-poranda

Senin, 26 Desember 2022 - 08:55:00 WIB
Diterjang Angin Kencang, Puluhan Rumah di Pamekasan Porak-poranda
Puluhan rumah di Pamekasan porak-poranda diterjang angin kencang. Aliran listrik di kawasan itu juga terganggu akibat pohon tumbang. (Foto: Antara)

PAMEKASAN, iNews.id - Angin kencang yang melanda Kabupaten Pamekasan tiga hari terakhir mengakibatkan puluhan rumah warga di sejumlah kecamatan porak-poranda. Aliran listrik di kawasan itu juga terganggu akibat pohon tumbang.

"Ada sekitar 49 rumah warga yang dilaporkan rusak akibat musibah angin kencang ini," kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Amin Jabir, Senin (26/12/2022).

Dia menuturkan, angin kencang kembali melanda pada Minggu (25/12/2022). Pepohonan di Desa Kertagena Daja, Kecamatan Kadur, dilaporkan tumbang. Dia menjelaskan, angin kencang yang melanda Pamekasan terjadi di 13 kecamatan.

"Yang terparah adalah tiga kecamatan yang terletak di sepanjang pesisir pantai selatan Pamekasan, seperti Kecamatan Tlanakan, Pademawu dan Kecamatan Galis," katanya.

Amin Jabir menjelaskan, bangunan rusak akibat kencang dari tiga kecamatan mencapai 30 unit, sedang sisanya tersebar di 10 kecamatan. Pihaknya telah menginstruksikan kepada seluruh personel BPBD Pemkab Pamekasan agar meningkatkan pemantauan dengan cara melakukan komunikasi dan koordinasi secara intens dengan para aparat desa dan tokoh masyarakat.

"Ini dimaksudkan agar jika terjadi kejadian, kami bisa bergerak cepat," katanya.

Berdasarkan pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), cuaca buruk masih berpotensi terjadi di Kabupaten Pamekasan dan sejumlah daerah lain di Jawa Timur (Jatim) dalam sepekan ke depan. Dia menjelaskan, berdasarkan rilis itu, angin kencang masih berpotensi terjadi dalam sepekan ke depan dan ketinggian gelombang air laut mencapai tiga meter lebih.

"Karena itu, para nelayan dan warga yang biasa beraktivitas di laut agar meningkatkan kewaspadaan dan diharapkan selalu mengikuti perkembangan terbaru informasi yang disampaikan oleh BMKG," katanya.

Editor: Rizky Agustian

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut