Depresi Usaha Merugi, Juragan Kayu di Probolinggo Gantung Diri di Pohon Kopi

PROBOLINGGO, iNews.id - Seorang juragan kayu di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur (Jatim), ditemukan tewas gantung diri di pohon kopi, Jumat (18/12/2020). Korban bernama Sahep (41), warga Dusun Barat II RT 001 RW 001 Desa Krucil, Kecamatan Krucil, nekat mengakhiri hidup karena diduga depresi usahanya merugi.
Kapolsek Krucil Abdul Wahid menuturkan, berdasarkan keterangan saksi-saksi di lapangan, korban awalnya berpamitan keluar rumah pada Kamis (17/12/2020), sekitar jam 13.30 WIB. Korban menuju utara dengan berjalan kaki.
Namun, hingga ba'da isya, korban belum juga pulang ke rumah. Keluarga pun mulai khawatir. Keluarga dan tetangga kemudian mencari korban ke kebun-kebun dan tempat lain yang biasa didatangi korban untuk berburu.
"Karena korban tidak pulang juga, dia dicari sama keluarganya hingga ke kebun dan tempat-tempat lain yang biasa didatangi korban," kata Wahid, Jumat (18/12/2020)
Korban akhirnya ditemukan pada Jumat (18/12/2020), sekitar jam 00.30 WIB. Korban ditemukan dalam keadaan tewas gantung diri di pohon kopi warga bernama Misno.
Saksi melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat Desa Krucil yang kemudian melaporkan ke Polsek Krucil. Polisi selanjutnya melakukan olah TKP dan menginterogasi saksi-saksi.
Informasi diperoleh polisi, korban mengalami depresi karena usaha jual beli kayunya berjalan tidak baik dan merugi. Akibatnya, korban menanggung banyak utang.
"Diduga korban depresi karena usaha jual beli kayunya tidak berjalan dengan baik," ujar Wahid.
Hasil pemeriksaan petugas medis, korban dinyatakan meninggal dunia karena gantung diri. Dari kondisi jenazah yang tampak pada bagian luar fisik, tidak ada tanda-tanda kekerasan terhadap korban. Tampak pula ciri-ciri lain seperti cairan sperma dan kondisi korban yang menggigit lidahnya.
"Setelah petugas melakukan visum dan keluarga menerima, jenazah kami serahkan kepada keluarga," ujarnya.
Editor: Maria Christina