Bukit 10 Meter di Malang Longsor Timpa Rumah Warga, 1 Tewas 2 Luka 

MALANG, iNews.id - Bukit setinggi 10 meter di Malang longsor, menimpa rumah warga. Akibat kejadian ini satu orang meninggal dunia dan dua lainnya luka. 

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono mengungkapkan korban tertimbun longsor yang menerjang rumahnya pada Jumat malam (7/7/2023). Akibatnya rumah yang dihuni tertimbun material longsor dari bukit setinggi 10 meter yang ada di belakang rumahnya.

Baca Juga

Polisi Pastikan Mayat dalam Karung di Kediri Korban Pembunuhan, Identitas Perempuan 

"Satu korban jiwa tertimbun longsor atas nama Santoso. Sedangkan dua lainnya luka patah tulang kaki kanan atas nama Felik (14) dan Mega (36) yang mengalami patah tulang tangan kanan," ucap Sadono Irawan, Sabtu (8/8/2023) sore. 

Selain longsor di Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading, pihaknya juga mencatat sejumlah desa di Kecamatan Ampelgading juga terdampak longsor. Beberapa desa seperti Desa Sidorenggo, Desa Mulyosari, Desa Tamansari, Desa Simojayan, dan Desa Lebakharjo, juga terjadi longsor.

Baca Juga

Kronologi 2 Turis dan 3 Tour Leader Hilang Terseret Ombak di Malang, Sempat Berkemah 

"Sebagian besar dampak longsor tersebut menutup akses jalan dusun, jalan antar desa dengan ketinggian material bervarisi antara tiga meter sampai 15 meter," ucap dia kembali.

Sedangkan longsor di Desa Simojayan longsor membuat pohon tumbang dan menimpa dapur rumah milik Rujito (69). Material longsor menutup area dapur hingga ketinggian 5 meter dan lebar 5 meter. Sementara di Desa Lebakharjo, longsor terjadi di Dusun Sukomaju A menimpa kebun jeruk di RT 27 RW 11 dan menimpa rumah milik Mustakrip di Kampung Jeruk.

Baca Juga

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor 

"Kami mengirimkan bantuan berupa terpal, paket sembako, selain itu tim juga telah melakukan asesmen di lokasi dan berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat untuk penanganan selanjutnya," katanya. 

Editor: Ihya Ulumuddin