BPS Ungkap Daya Beli Petani Jawa Timur Meningkat, Disumbang 4 Subsektor Ini
Jika dilihat perkembangan masing-masing, empat subsektor pertanian mengalami kenaikan NTP pada Agustus 2022. Sedangkan satu subsektor mengalami penurunan.
Subsektor yang mengalami kenaikan NTP terbesar terjadi pada tanaman pangan dari 97,09 menjadi 101,23 atau sebesar 4,26 persen.
Subsektor selanjutnya yang mengalami peningkatan yakni tanaman perkebunan rakyat dari 103,12 menjadi 103,88 atau sebesar 0,73 persen, peternakan dari 102,47 menjadi 102,94 sebesar 0,46 persen, dan perikanan dari 103,00 menjadi 103,03 atau sebesar 0,02 persen.
"Satu-satunya subsektor yang mengalami penurunan NTP adalah subsektor Hortikultura dengan penurunan sebesar 12,49 persen dari 130,74 menjadi 114,41," imbuh Umar.
Sementara itu, 10 komoditas utama yang mengalami kenaikan terbesar indeks harga yang diterima petani pada Agustus 2022 adalah gabah, telur ayam ras, sapi perah, ketela pohon, tembakau, kacang tanah, kacang kedelai, ketela rambat, kacang hijau, dan cengkeh.
Sedangkan 10 komoditas utama yang mengalami kenaikan terbesar indeks harga yang dibayar petani adalah telur ayam ras, beras, rokok kretek filter, rokok kretek, bensin, zwavalezure ammoniak (ZA), urea, nitrogen phosphate kalium (NPK), mie instan, dan bekatul.
Editor: Rizky Agustian