Besi Penutup Gorong-Gorong di Kota Mojokerto Raib Digondol Maling
MOJOKERTO, iNews.id - Sejumlah besi penutup saluran air di Jalan Empunala, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, raib digondol maling. Peristiwa ini terjadi sejak Senin hingga Selasa (23/3/2021) pagi.
Pantauan iNews.id, ada 10 penutup besi yang hilang akibat ulah pencuri ini. Semuanya berada di sisi lajur kiri jalan dari arah Empunala ke Sekarsari. Akibatnya, drainase itu pun terlihat berlubang.
Dari sepuluh gorong-gorong yang penutupnya hilang, ada empat lubang yang sudah diberi tanda menggunakan kayu. Tujuannya agar tak dilewati pejalan kaki. Selain itu, petugas juga memberi pembatas garis, mengantisipasi kemungkinan bahaya.
"Depan sini ya ada tiga ini. Tiba-tiba hari Senin (22 Maret 2021) sudah gak ada. Sabtunya yang satu depan rumah warga itu," kata salah satu pekerja di Telkom, Ardi (40).
Ardi mengaku sengaja memberi batang bambu dengan lilitan plastik berwarna oranye agar sejumlah pejalan kaki yang melintas lebih berhati-hati. Utamanya, saat kondisi malam hari tiba lampu penerangan juga kurang.
Sebab, kedalaman gorong-gorong mencapai satu meter setengah ini rawan dilalui pejalan kaki. Seperti, anak-anak, dan orang tua.
"Yang bambu ini, saya buat supaya anak-anak gak jatuh atau jeglok pas lewat sana. Soalnya bahaya tempat jalannya anak-anak sama orangtua juga," ujarnya.
Sedangkan satpam Kantor Telkom Winarto (51) mengaku kebingungan melakukan pelaporan kehilangan penutup besi tersebut. Kuat dugaan pencuri menggunakan alat tertentu untuk membukanya.
"Kami juga bingung mau lapor ke mana, karena kejadian pastinya seperti apa juga gak paham. cuma kayanya pakai alat gitu, soalnya kanan kirinya di mur," ujarnya.
Sementara, salah satu tukang becak yang biasa mangkal di bahu jalan menyebutkan, total ada sepuluh gorong-gorong yang hilang. "Infonya warga ada sepuluh tutup yang hilang mulai dari depan sana (perempatan lampu merah Empunala), sampai perempatan lampu merah Benpas," ujarnya.
Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Mojokerto IPTU Hari Siswanto mengatakan akan menerjunkan tim ke lokasi dan melakukan pengecekan. "Kami akan langsung ke lokasi dan memeriksa saluran mana saja yang hilang, bila perlu akan kami cek CCTV sekitar agar jelas siapa pelakunya" katanya.
Editor: Ihya Ulumuddin