Apresiasi Kinerja Khofifah, Gerindra: Sukses Bangkitkan Ekonomi Pascapandemi

SURABAYA, iNews.id - Fraksi Gerindra DPRD Jawa Timur (jatim) menilai Pemprov Jatim sukses membangkitkan ekonomi pascapandemi. Indikatornya, pertumbuhan ekonomi di Jatim sudah on the track, bahkan lebih tinggi dari capaian nasional.

Penilaian itu diberikan Frakasi Gerindra atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Jatim tahun 2021. Menurut mereka LKPj tersebut telah memberi gambaran atas keberhasilan kinerja Pemprov Jatim sepanjang tahun 2021. 

Baca Juga

Tinjau Arus Mudik di Pelabuhan Jangkar Situbondo, Khofifah: Semoga Lancar dan Selamat 

"Selama ini kita bisa lihat bahwa dari tingkat pertumbuhan ekonomi kita itu masih relatif bagus ya kita masih lebih dari nasoional. Bahkan, dibandingkan dengan provinsi-provinsi lain yang ketika pandemi sangat terpukul, dan pertumbuhan ekonominya malah kurang baik Jawa Timur," kata Ketua Fraksi Gerindra Muhammad Fawaid, Rabu (27/4/2022). 

Moncernya pertumbuhan ekonomi Jatim itu, kata Fawait, tidak lepas dari kebijakan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang dinilai pro terhadap rakyat miskin dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Meski demikian, dia berharap kinerja Pemprov Jatim lebih ditingkatkan lagi, agar angka kemiskinan di Jatim bisa ditekan.

Baca Juga

Ratusan Pemudik di Banyuwangi Berebut Tiket Kapal Terakhir Menuju Madura

"Bu Khofifah beserta jajaran juga sudah mengambil sebuah kebijakan yang pas, sehingga pertumbuhan ekonomi bisa tetap dipertahankan melebihi nasional. Kemudian, kita melihat yang kedua terkait masalah kemiskinan masalah kemiskinan itu memang menjadi masalah," katanya.

Baca Juga

Gubernur Khofifah Berangkatkan Rombongan Mudik Gratis Warga Jatim dari Jakarta

Fawait justru menyoroti kemiskinan di Jatim, yang sebagaian terkonsentrasi di wilayah-wilayah perkebunan. 
Kondisi itu dinilai memprihatinkan, karena peran dari pemerintah pusat yang membawahi perkebunan di Jatim masih belum masimal.

"Kita lihat lagi kemiskinan di Jawa Timur itu rata-rata dari pedesaan bahkan tidak sedikit yang berada di daerah perkebunan. Perkebunan itu ternyata kita lihat dikelola pemerintah pusat. Ini menjadi tugas juga menjadi tugas kita bersama termasuk ke depan melihat bahwa kemiskinan di wilayah itu juga harus ditekan untuk diturunkan," katanya. 

Lebih dari itu, pihaknya juga mangapresiasi kinerja dari Panitia Khusus (Pansus) Laporan Kinerja Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Jatim 2021. Sebab, mereka telah memberikan masukan konstruktif untuk peningkatan kinerja Pemprov Jatim ke depan. 

"Kita apresiasi kerja kawan-kawan Pansus, yang hampir satu bulan ini siang malam bekerja keras berdiskusi dan menghasilkan rekomendasi-rekomendasi," katanya. 

Editor: Ihya Ulumuddin