get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Pasuruan, Pilihan Aman Hindari Kepadatan Wisata dan Jalur Utama

3 Jalur alternatif Banyuwangi- Bondowoso Rekomendasi Baru, Hemat Waktu dan Bikin Liburan Makin Seru!

Jumat, 21 November 2025 - 20:21:00 WIB
3 Jalur alternatif Banyuwangi- Bondowoso Rekomendasi Baru, Hemat Waktu dan Bikin Liburan Makin Seru!
3 Jalur alternatif Banyuwangi- Bondowoso (Foto: Istimewa)

BANYUWANGI, iNews.id -  Tiga jalur alternatif Banyuwangi Bondowoso menjadi pilihan penting bagi para pengendara yang ingin menempuh perjalanan lebih cepat dan fleksibel di antara dua wilayah di Jawa Timur ini. Dengan kondisi lalu lintas yang kadang padat, terutama di jalur utama seperti Situbondo atau Jember, memilih rute alternatif dapat menghemat waktu tempuh sekaligus meningkatkan kenyamanan berkendara. 

Selain itu, setiap jalur menawarkan pemandangan alam indah khas pegunungan dan pedesaan Jawa Timur yang menarik untuk dinikmati sepanjang perjalanan.

Kondisi Umum Jalur Banyuwangi–Bondowoso

Secara geografis, Banyuwangi dan Bondowoso dipisahkan oleh jajaran Pegunungan Ijen yang cukup curam dengan kontur tanah naik-turun. Jalur utama biasanya melalui arah Situbondo, namun banyak pengemudi memilih alternatif lain karena faktor efisiensi jarak maupun kondisi jalan. Jalur alternatif sering kali lebih sepi dan memiliki nuansa alami yang cocok bagi wisatawan atau pengendara yang ingin menikmati perjalanan tanpa stres akibat kemacetan.

Bagi pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat, penting untuk memperhatikan kondisi cuaca dan kesiapan kendaraan. Beberapa jalur memiliki tanjakan tajam dan tikungan sempit, sehingga perlu kehati-hatian ekstra terutama saat malam atau musim hujan.

3 Jalur alternatif Banyuwangi- Bondowoso

Jalur 1: Rute via Licin – Ijen – Sempol

Rute ini menjadi opsi populer bagi wisatawan yang ingin sekaligus menikmati kawasan wisata Gunung Ijen. Dari pusat kota Banyuwangi, perjalanan bisa dimulai ke arah Kecamatan Licin, dilanjutkan menuju Paltuding, lalu menurun ke Sempol, hingga akhirnya tiba di wilayah Tlogosari, Bondowoso.

Keunggulan jalur ini bukan hanya efisiensi, tetapi juga panorama yang luar biasa. Pengendara akan melewati perkebunan kopi, hutan pinus, hingga kawasan wisata Kawah Ijen. Meski demikian, kontur jalan cukup menantang sehingga disarankan untuk kendaraan yang dalam kondisi prima. Selain itu, beberapa titik memiliki jalan menanjak dengan tikungan tajam, sehingga kecepatan harus dijaga agar tetap aman.

Kelebihan utama:

  • Pemandangan alam indah dan udara sejuk.
  • Cocok untuk wisata sekaligus perjalanan darat.
  • Banyak rest area alami di sekitar perkebunan kopi dan hutan.

Kekurangan:

  • Jalan sempit dengan tanjakan curam.
  • Tidak disarankan untuk bus besar atau truk berat.

Jalur 2: Rute via Kalibaru – Sukosari – Bondowoso

Alternatif kedua ini lebih direkomendasikan bagi pengendara yang mencari keseimbangan antara kenyamanan jalan dan waktu tempuh. Dari Banyuwangi, arahkan kendaraan menuju Kalibaru, kemudian ke Glenmore dan Sukosari, sebelum memasuki wilayah Bondowoso. Jalur ini dikenal dengan kondisi jalan yang relatif mulus dan sepi.

Rute Kalibaru–Sukosari cocok untuk kendaraan pribadi, mobil keluarga, maupun touring motor. Sepanjang jalan, pemandangan berupa kebun cengkih, sawah hijau, dan lereng pegunungan memberikan suasana segar. Selain itu, banyak warung dan penginapan lokal, yang memudahkan pengendara bila perlu istirahat di tengah perjalanan.

Kelebihan utama:

  • Kondisi aspal lebih baik dan lebih lebar dibanding jalur Ijen.
  • Banyak fasilitas umum di sepanjang jalan.
  • Jalur alternatif yang ramah bagi semua jenis kendaraan.

Kelemahan:

  • Jarak sedikit lebih panjang dibanding jalur Ijen.
  • Potensi kabut tebal di pagi hari di beberapa titik ketinggian.

Jalur 3: Rute via Genteng – Jember – Bondowoso

Meski tergolong jalur menengah, rute ini masih digolongkan alternatif karena lalu lintasnya tidak sepadat jalur utama Situbondo. Dari Banyuwangi, pengendara bisa langsung menuju Genteng, dilanjutkan ke arah Jember melalui Umbulsari, lalu tembus ke Maesan atau Tamanan sebelum masuk Bondowoso.

Jalur ini sering dipilih oleh pengemudi angkutan umum dan logistik karena kondisi infrastruktur relatif stabil, dengan aspal halus serta rest area modern di beberapa titik. Walau waktu tempuh sedikit lebih panjang, perjalanan terasa lebih nyaman dan minim hambatan.

Kelebihan utama:

  • Jalan lebar, cocok untuk kendaraan besar.
  • Banyak bengkel dan stasiun pengisian bahan bakar di sepanjang rute.
  • Alternatif ideal saat jalur Situbondo mengalami kemacetan panjang.

Kekurangan:

Lalu lintas bisa sedikit ramai pada jam tertentu.
Tidak banyak pemandangan wisata alam seperti di jalur Ijen.

Tips Aman Menempuh Jalur Alternatif

Sebelum memutuskan jalur mana yang akan dilewati, ada beberapa hal penting yang perlu disiapkan. Pertama, pastikan kendaraan dalam kondisi prima, terutama sistem rem dan mesin. Jalur menanjak atau menurun ekstrim membutuhkan stabilitas kendaraan yang baik.

Selanjutnya, gunakan peta digital seperti Google Maps atau aplikasi navigasi offline untuk memastikan titik jalan yang benar, karena di beberapa wilayah sinyal seluler bisa hilang. Bagi pengendara motor, hendaknya membawa jas hujan, sarung tangan, dan pakaian hangat jika melewati area Ijen atau pegunungan Sukosari.

Selain itu, bepergian di pagi hari atau siang jauh lebih aman daripada malam hari karena jarak pandang lebih baik. Di wilayah pedesaan, lampu jalan terkadang minim, sehingga risiko licin atau kabut lebih tinggi jika terlalu malam di perjalanan.

Potensi Wisata di Sekitar Jalur

Menariknya, tiga jalur alternatif tersebut tidak hanya menjadi rute penghubung, namun juga menawarkan potensi wisata yang bisa dinikmati di waktu senggang. Jalur via Ijen menghadirkan pengalaman melihat blue fire dan keindahan danau kawah yang unik di Indonesia. Jalur Kalibaru menampilkan wisata agro dan penginapan bergaya kolonial yang tenang, sedangkan jalur Genteng–Jember menyajikan kuliner khas seperti suwar-suwir dan tape Jember yang cocok sebagai oleh-oleh.

Dengan sedikit perencanaan tambahan, perjalanan dari Banyuwangi ke Bondowoso bisa menjadi pengalaman wisata singkat tanpa perlu waktu liburan khusus.

Itulah tiga jalur alternatif Banyuwangi Bondowoso menawarkan banyak pilihan menarik sesuai kebutuhan dan tujuan perjalanan. Baik melalui rute Ijen dengan keindahan alamnya, jalur Kalibaru yang nyaman, maupun jalur Genteng–Jember yang stabil dan mudah diakses, semuanya memiliki keunggulan tersendiri. Dengan menyiapkan kendaraan, memilih waktu tempuh yang tepat, serta memahami kondisi tiap rute, perjalanan antar dua kota ini bisa berlangsung lebih aman, cepat, dan menyenangkan.

Editor: Komaruddin Bagja

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut