2 Pemuda Jember Tewas Dianiaya 4 Temannya gegara Tolak Ajakan Pesta Miras

JEMBER, iNews.id - Dua remaja di Jember dianiaya empat orang temannya hingga jatuh ke sungai dan tewas. Penganiayaan terjadi karena kedua korban menolak diajak pesta minuman keras (miras). 

Kepolres Jember AKBP Hery Purnomo mengatakan, penganiayaan itu bermula saat korban dan para pelaku bertemu di atas Jembatan Pocong, Desa Kencong, Jember. Di tempat itu mereka membicarakan tentang ponsel dan berlanjut pesta miras. 

Baca Juga

Polisi Pastikan Bayi di Madiun Tewas Dibakar Ibu Kandung, Ini Motifnya

Namun ajakan tersebut ditolak kedua korban, yakni Subahan dan Wagiman. "Penolakan inilah yang membuat keempat pelaku marah dan menganiaya kedua korban, hingga mereka jatuh ke sungai," katanya, Rabu (8/2/2023). 

Tak lama berselang, kedua korban ditemukan sudah tak bernyawa karena terseret arus Sungai Tanggul. Mengetahui dua korban tewas, para pelaku melarikan diri.

Baca Juga

Bayi di Madiun Tewas Terbakar di Atas Tungku, Diduga Dibakar Ibu Kandung

Namun, tak lama berselang, mereka tertangkap. Polisi berhasil meringkus keempat pelaku berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan barang bukti, seperti pakaian. 

Keempat pelaku yakni LF, DS, MA dan AWS. Dari keempat pelaku, satu di antaranya bahkan masih dibawah umur. Ketiga pelaku langsung dikeler. 

Baca Juga

Cemburu, Suami di Surabaya Cekik dan 8 Kali Tusuk Istri Pakai Pisau

Keempat pelaku membenarkan aksi penganiyaan itu. Mereka mengaku kesal lantaran kedua korban tak mau diajak pesta miras, usai salah satu pelaku mendapat miras kualitas istimewa dari Pulau Bali. 

Atas ulahnya, pelaku dijerat dengan Pasl 170 ayat 1-3 tentang Penganiayaan hingga Membuat Korban Meninggal dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. 

Editor: Ihya Ulumuddin