get app
inews
Aa Text
Read Next : Polres Sergai Ungkap Kasus Pencurian dan Pengiriman PMI Ilegal, 11 Orang Ditangkap

14.000 TKI Pulang ke Jatim, Pemprov Siapkan Tempat Karantina  

Kamis, 22 April 2021 - 21:45:00 WIB
14.000 TKI Pulang ke Jatim, Pemprov Siapkan Tempat Karantina   
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membahas kepulangan 14.000 TKI di Gedung Negara Grahadi, Kamis (22/4/2021). (istimewa).

SURABAYA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) menyiapkan tempat karantina untuk 14.000 Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Bulan Ramadan ini, ribuan pekerja migran akan kembali ke Indonesia karena habis masa kontrak kerjanya. Dibanding tahun lalu, jumlah TKI yang pulang tahun ini jauh lebih banyak yang hanya 2.100 orang. 

"Begitu datang, mereka akan dikarantina. Ada beberapa opsi tempat karantina, di antaranya di Korem, Juanda," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kamis (22/4/2021). 

Khofifah mengatakan, jika ada TKI yang terkonfirmasi positif Covid-19, maka akan dirujuk ke rumah sakit lapangan dan rumah sakit lain. Jika ada TKI yang alamat kependudukannya dan daerah tujuannya berbeda, maka kepala daerah setempat harus mengawal hingga pendopo Kabupaten/Kota.

“Kami harus menghormati PMI (Pekerja Migran Indonesia) dengan memberikan pelayanan dengan baik,” katanya saat rapat koordinasi terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dalam rangka persiapan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 H pada masa Pandemi Covid-19 di Gedung Negara Grahadi. 

Mantan Menteri Sosial (Mensos) RI ini menambahkan, pihaknya masih menyiapkan tempat karantina untuk kepulangan PMI. Ada beberapa opsi tempat karantina. Di antaranya di Korem, Juanda. 

Bila nantinya ada PMI yang bergejala dan dites ternyata positif Covid-19, Khofifah menyiapkan RS Darurat Lapangan Indrapura sebagai tempat isolasi. 

Editor: Ihya Ulumuddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut