Salah satu foto pasien Covid-19 tidur di lantai BPWS yang viral di media sosial. (istimewa).

SURABAYA, iNew.id - Foto pasien Covid-19 tanpa gejala (OTG) tidur di lantai tempat isolasi Badan Pengembang Wilayah Surabaya Madura (BPWS) viral di media sosial. Foto ini pertama kali diunggah seorang komika, Tretan Muslim melalui akun twitternya @TretanMuslim. 

Lewat akun tersebut Tetan membagikan sejumlah foto tempat isolasi untuk pasien OTG Covid-19 yang dianggap tidak layak. Dari unggahan pada Jumat (25/6/2021) tersebut, terlihat pasien OTG yang dirawat di Rumah Sakit Lapangan Badan Pengembang Wilayah Surabaya Madura (BPWS-Madura) di Bangkalan tidur di tenda bahkan lantai tanpa menggunakan tempat tidur.

Pada unggahan foto itu juga diberi caption 'Inilah tempat karantina pasien OTG covid daerah madura, tepatnya suramadu sisi madura bangkalan. Pasien tidur di tenda, tangga dan bahkan di teras juga sungguh tidak layak. Tolong kepada ibu @KhofifahIP semoga ini mendapat perhatian dan dikasih tempat lebih layak .

Cuitan dari Tretan Muslim itupun mendapat repson dari Pemprov Jatim. Pada Sabtu (26/6/2021) siang, Muslim mengunggah sejumlah foto bed-bed tambahan dan beberapa fasilitas penunjang lainnya. 

Di unggahan ini dia menulis caption 'Fast respon dari Satgas Covid Dinkes Jatim. Sudah ada tambahan bed dan tempat yang proper utuk daerah Suramadu sisi Bangkalan madura. Terimakasih kpd bapak @tirta_hudhi yang sudah bantu menyampaikan ke Dinkes Jatim.

Sementara itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Jatim tidak membantah bahwa sempat ada pasien OTG Covid-19 yang tidur di sembarang tempat. Pernyataan dari Pemprov Jatim itu diunggah di akun Instagram milik Dinas Kesehatan Jawa Timur @dinkesjatim, Sabtu (26/6/2021).

Berikut jawaban dari Pemprov Jatim: "Terimakasih mas @tretanmuslim dan @dr.tirta atas laporannya dan masukan masukannya

Berikut kronologis dari foto2 yang viral terkait gedung BPWS

1. Kejadian BPWS penuh tersebut kemungkinan terjadi saat BPWS overload pasien dari Penyekatan di Suramadu 10 hari yang lalu, dalam satu hari bisa ditemukan 100 lebih antigen positif yang harus di isolasi, nah kebetulan kapasitas BPWS waktu itu masih sekitar 200 an, jadi sementara waktu pasien berada di tenda

2. Menanggapi hal tersebut, akhirnya tim dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendatangkan bed2 isolasi yang dapat digunakan supaya bisa tidur lebih nyaman, kapasitas bed sudah dinaikkan jadi 400 bed. 

Selain itu, disiapkan ruko untuk tempat isolasi tambahan dengan kapasitas maksimal 100 orang. Bed disiapkan dengan standar medis dan disediakan TV layar lebar dan olahraga outdoor supaya ada hiburan dan imun meningkat.


Editor : Ihya Ulumuddin

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network