BLITAR, iNews.id - Vaksinasi Covid-19 tahap dua untuk 1.000 tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Blitar belum bisa dilaksanakan. Penyebabnya, jatah vaksin Covid-19 sampai saat ini belum tersedia.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Miftakhul Huda berjanji begitu vaksin Covid-19 datang, vaksinasi akan dilaksanakan.
"Kalau hari ini vaksin datang, secepatnya kita selesaikan," katanya, Senin (22/2/2021).
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, jumlah total nakes yang menjadi sasaran vaksinasi mencapai 3.154 orang. Pada vaksinasi tahap pertama, ada 2.574 nakes yang masuk sasaran
Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.210 nakes berhasil divaksin. Sementara 180 nakes sisanya masih tertunda, serta 184 nakes batal mengikuti vaksinasi karena mengidap penyakit, di antaranya karena hipertensi, diabetes, asma, hamil dan penyakit kronis lain.
Sementara Kabupaten Blitar baru dua kali mendapat bantuan vaksin sinovac. Pertama, sebanyak 3.000 vial, dan kedua 2.800 vial. Menurut Huda, saat ini pihaknya tengah menunggu bantuan vaksin ketiga sebanyak 7.000 vial. Dengan datangnya bantuan vaksin ketiga, pelaksanaan vaksinasi tahap kedua dipastikan segera selesai. "7.000 an vial," kata Huda.
Sementara terkait penerima vaksin dari kelompok manula atau 60 tahun ke atas, Huda mengatakan masih melakukan pendataan. Data manula kata Huda berasal dari dinas kependudukan catatan sipil (dispendukcapil). Sayangnya, Huda tidak bisa menyebutkan angka statistik dengan alasan tidak hafal.
"Kalau yang diberikan dukcapil sudah 100 persen berarti ya sudah 100 persen" ujarnya.
Pelaksanaan vaksinasi untuk kelompok manula di Kabupaten Blitar dinilai masih jauh. Saat ini prioritas masih di wilayah ibukota propinsi. Sementara prioritas Pemkab Blitar sendiri, kata Huda masih berkutat pada kelompok nakes. Setelah itu kelompok TNI, Polri, Satpol PP dan ASN.
Untuk manula yang berlatar belakang pensiunan pegawai (ASN) juga menjadi satu dengan kelompok masyarakat umum. "Manula masih diprioritaskan ibukota propinsi. Kita belum dapat prioritas," kata Huda.
Sesuai data yang diajukan, total keseluruhan warga Kabupaten Blitar yang menjadi sasaran vaksinasi sebanyak 668.364 jiwa. Selain itu tenaga kesehatan sebanyak 3.154 orang, TNI (AD, AL dan AU) 656 personil, Polri 721 personil, Satpol PP 70 personil, petugas terminal 15 orang, petugas stasiun 84 orang, petugas damkar 25 orang, PLN 80 orang dan PDAM 120 orang.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait