"Saya kaget, takut, suruh orang-orang datang dan menangkap. Awalnya nggak ada yang berani. Terus ada yang datang menangkap. Kelihatannya, ular sowo kembang," katanya.
Agar tidak mengigit, mulut ular selanjutnya dilakban dan diserahkan ke petugas PMK besert lima butir telurnya. Rencananya, ular tersebut akan dilepasliarkan di hutan selatan Mojokerto.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait