JAKARTA, iNews.id - Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur (Jatim) bukan disebabkan bentrokan antar suporter. Kebanyakan korban meninggal dunia karena sesak napas.
"Perlu saya tegaskan bahwa tragedi Kanjuruhan itu bukan bentrok antar supporter Persebaya dengan Arema," kata Menkopolhukam Mahfud MD, Minggu (2/10/2022).
Hal ini diketahui setelah Mahfud mendapatkan laporan langsung dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Kapolda Jatim Nico Afinta.
Dia menambahkan, pada pertandingan Arema Vs Persebaya itu, suporter Surabaya tidak boleh menonton di stadion.
"Sebab pada pertandingan itu supporter Persebaya tidak boleh ikut menonton. Supporter di lapangan hanya dari pihak Arema," katanya.
Mahfud menyebut, korban tewas karena sesak napas, berdesak-desakan.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait