Dugaan sementara, kebakaran ini dipicu oleh aksi pembakaran oleh orang tak dikenal (OTK) yang diduga merasa iri atau sakit hati akibat persaingan bisnis. Pria yang berpura-pura membeli spons hilang dari lokasi setelah api mulai berkobar.
“Kronologinya, ada orang datang beli spons, terus terbakar,” ujar Farid, salah satu warga yang menyaksikan kejadian.
Dua unit mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten dan Kota Pasuruan dikerahkan ke lokasi. Proses pembasahan berlangsung hampir satu jam sebelum api berhasil dijinakkan.
Meski tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Polisi masih melakukan penyelidikan dan memburu pelaku yang diduga sengaja memicu kebakaran.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait