"Saat olah TKP pertama itu ditemukan beberapa botol ada sumbu dan tercium bau minyak tanah seperti bom molotov," ujar AKP Edi Widoyono di lokasi, Senin (14/4/2025).
Pemilik warung kelontong, Kusnawati mengatakan bahwa pelaku awalnya hanya membakar warung soto, namun api yang besar merembet ke warung miliknya.
"Ada yang bakar dari warung soto, ditemukan botol minyak tanah jam setengah empat pagi," ujar pemilik warung klontong, Kusnawati.
Hingga kini, motif pembakaran belum diketahui secara pasti, meskipun ada dugaan bahwa insiden ini terkait dengan persaingan dagang sesama penjual soto.
Tim Inafis dari Polres Jombang telah mendatangi lokasi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Polisi masih berupaya mengungkap identitas pelaku dan motif di balik aksi pembakaran ini.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait