"Sejauh ini saya berada di TPS 01 Jemursari. Mudah mudahan tidak berubah seiring efisiensi jumlah TPS yang terus dirampingkan," katanya.
Ketua KPU Jatim Choirul Anam mengatakan, bahwa coklit data pemilih telah dimulai pada 12 Februari-14 Maret 2023. Sampai saat ini, KPU Jatim terus berproses melakukan pemutakhiran data hingga melakukan efektif dan efisiensi jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Anam mengatakan, jumlah TPS pada Pemilukada tahun 2020 yang lalu sebanyak sekitar 130.000 TPS dan tahun 2024 mendatang berkurang menjadi sekitar 119.000 TPS. Anam berharap, seluruh masyarakat Jatim turut mendukung kegiatan dari Pantarlih dan para petugas kami dilapangan.
“Kami berharap dukungan masyarakat menyiapkan KTP dan KK ketika Pantarlih kami datang ke rumah rumah warga," ujarnya.
Diketahui, petugas pantarlih dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Kelurahan Jemur Wonosari, melakukan coklit data pemilih ke rumah Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Jumat (24/2/2023). Proses coklit ini dikawal langsung oleh Ketua Ketua Jatim Choirul Anam.
Mengawali proses coklit, Pantarlih mencocokkan KTP dan KK Gubernur Khofifah untuk dilakukan coklit. Petugas mencocokan data berurutan mulai dari Nama, NIK, Alamat Domisili, hingga jumlah keluarga daftar pemilih yang terdapat dalam satu Kartu Keluarga Gubernur Khofifah.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait