Mereka membangun tujuh jamban sehat di dalam rumah, lomba mewarnai dan menggambar bagi anak-anak dengan tema Lingkungan yang Indah dan Sehat, sosialisasi sanitasi lingkungan bersih bagi warga sekitar dan memasang spanduk di area sekitar.
"Secara bertahap kami sebenarnya telah melakukan SL sejak empat tahun yang lalu dalam mata kuliah Ilmu Lingkungan. Dari 315 Kepala Keluarga yang belum memiliki jamban bersih kini tinggal 87 kepala keluarga saja," ujarnya.
Salah satu mahasiswa prodi Teknik Sipil UK Petra semester 4, Bryan Sugito, berharap dengan telah dibangunnya tujuh jamban saat ini maka rumah warga yang belum mau membuat jamban bersih akan tergerak hatinya untuk kemudian mau mengikuti pola hidup yang sehat ini.
"Ketika saya memutuskan terlibat terjun langsung membantu warga seperti ini sungguh beruntung. Semoga yang lain mengikutinya," katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait