JEMBER, iNews.id – Romadoni Efendi (32) warga Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang tinggal di Austria tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya bisa bertemu kembali dengan ibu kandungnya, Sumartina setelah terpisah sejak masih bayi di Kabupaten Jember, Jatim.
Keharuan dan rasa bahagia bercampur aduk menjadi satu setelah Romadoni yang akrab disapa Doni menatap wajah ibunya untuk pertama kalinya di Jalan Manyar Gang Kenanga Jember, Minggu (19/12/2021).
Saat pintu rumah diketuk, sang ibu langsung membuka pintu dan memeluk erat anaknya yang telah terpisah selama 30 tahun. Suasana haru pun pecah. Mereka kemudian bersenda gurau dan mencurahkan rasa rindu yang teramat dalam.
Menurut Romadoni Efendi, pencarian alamat ibunya berawal saat Banjarmasin dilanda banjir bandang. Doni mendapat telepon dari keluarga ayahnya untuk pulang ke Indonesia membantu saudaranya yang tertimpa banjir.
Pada saat mengemas majalah dan koran lusuh, saudara dari ayah Doni menemukan sepucuk surat lusuh yang gagal dikirim ayah Doni kepada ibu kandungnya yang beralamat di kawasan Kebon Agung, Kecamatan Kaliwates, Jember.
“Dari bekal surat lusuh itulah, saya mencoba mencari keberadaan ibu lewat media sosial yakni di infowarga Jember. Ternyata mendapat respons baik dari para netizen. Ada seorang netizen yang bermukim di Kalimantan usai melihat postingan di info warga jember langsung memberitahukan kepada saudaranya untuk ikut mencari keberadaan ibu saya,” katanya, Minggu (19/12/2021).
Setelah dicari hingga dua pekan, akhirnya alamat rumah ibu kandung Doni berhasil ditemukan. Doni kemudian mendapat nomor handphone ibundanya yang kemudian dilanjutkan dengan pertemuan di Jember.
Editor : Kastolani Marzuki
kisah mengharukan bertemu ibu kandung berpisah selama 30 tahun Kabupaten Jember Romadoni Efendi Surat lusuh austria
Artikel Terkait