"Terkait perusakan APK salah satu paslon memang baru mendapatkan informasi dari media sosial. Itu menjadi salah satu perhatian, kami juga menunggu dari salah satu paslon untuk melaporkan kejadian ini," ujar Komisioner Bawaslu Tuban Sutrisno Puji Utomo, Kamis (10/10/2024).
Perusakan APK paslon Riyadi-Wafi ini dinilai menjadi perhatian Bawaslu Tuban. Dia menuturkan akan menelusuri ke lapangan untuk memastikan informasi awal yang diterima.
"Kita akan melakukan penelusuran terkait dengan kejadian tersebut terkait lokasinya, tempatnya di mana, kapan dirusak. Kita menunggu salah satu paslon yang dirugikan karena konsekuensi hukum perusakan APK ini," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait