Panji Patipati Mpu Kapat lantas mendapat anugerah tanah di Sukamerta dari sri baginda Kertarajasa sebagai balas jasa. Pada hakikatnya Piagam Penanggungan di atas dikeluarkan sebagai pengukuhan anugerah tanah Sukamerta kepada Mpu Kapat.
Tetapi hal berbeda di Piagam Batur, nama Mpu Kapat tidak lagi dihubungkan dengan jabatan wreddha menteri, tetapi dengan jabatan demung. Namanya disebut sesudah Rakryan Mahapatih Kahuripan Mpu Tanding. Nama Mpu Tanding dijumpai lagi pada Piagam Bendasari sebagai Sang Arya Atmaraja dan dalam Nagarakretagama pupuh 72, dengan jelas dinyatakan bahwa Sang Arya Atmaraja Mpu Tanding diangkat sebagai wreddha menteri oleh Raja Hayam Wuruk sepeninggal Patih Gajah Mada pada tahun 1364.
Dari uraian tersebut, dapat disimpulan bahwa jabatan wreddha menteri kebanyakan dipegang oleh kerabat raja yang masih akrab. Prapanca menyatakan bahwa Mpu Tanding merupakan sahabat karib sang raja.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait