"Kami semua turut berduka atas musibah ini. Hari ini kami menggelar salat gaib untuk mendoakan para korban dan berdonasi untuk para korban. Semoga yang meninggal mendapat tempat terbaik, dan yang luka segera sembuh," katanya.
Kepala Dinas Pendiikan Kota Mojokerto Amin Wahid mengatakan, salat gaib dan open donasi untuk korban gempa Cianjur dilakukan serentak di semua sekolah, baik SD maupun SMP di Kota Mojokerto. Seluruh hasil donasi dari para siswa dan guru akan dikirim langsung ke lokasi gempa lewat Pemkab Cianjur.
"Lewat kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan empati mereka terhadap korban gempa Ciancur. Apalagi, sebagian besar korban merupakan anak-anak, teman sebaya mereka," ujarnya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait