BLITAR, iNews.id - Sejarah pemberontakan tentara Pembela Tanah Air (PETA) yang dipimpin Syodanco Soeprijadi di Blitar akan difilmkan. Film yang digagas Kodim 0808 Blitar itu akan menyasar penonton milenial.
Komandan Kodim 0808 Blitar Letkol Inf Didin Nasrudin Darsono mengatakan, film ini sengaja dibuat untuk menanamkan nilai nasionalisme anak-anak muda. "Biar milenial tidak hanya mengingat 14 Februari sebagai hari Valentine saja. Tapi ada peristiwa pemberontakan PETA di Blitar," katanya, Rabu (27/10/2021).
Pemberontakan PETA Blitar meletus pada 14 Februari 1945. Dipimpin Syodanco Soeprijadi, sebanyak 360 prajurit PETA tiba-tiba bergerak meninggalkan barak. Mereka menyerang Hotel Sakura yang saat itu menjadi markas perwira Jepang.
Dalam keadaan marah, para prajurit PETA juga menembaki kediaman perwira pengawas dan Kenpetai (Polisi militer Jepang). Sedikitnya empat orang Jepang dan tujuh orang etnis Tionghoa pro Jepang, tewas terbunuh.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait