Salah seorang pedagang kambing, Ahmad Muhdhor mengatakan, sejak PMK merebak harga kambing turun hingga Rp400.000 per ekor. Selain itu peminatnya juga turun hingga 30 persen. Kendati demikian pihaknya bersyukur pasar hewan kembali dibuka.
"Meski harga turun, alhamdulillah sekarang pasar mulai bergeliat lagi," ujarnya, Rabu (28/6/2022).
Pemerintah Kabupaten Lumajang masih terus berkoordinasi dengan Pemprov Jatim untuk menentukan kebijakan pembukaan pasar untuk hewan sapi jelang Idul Adha. Upaya kehati-hatian dilakukan agar wabah PMK tidak kembali menyebar dan susah dikendalikan.
"Pasar hewan kami buka khusus untuk kambing dengan pengetatan. Untuk sapi, masih belu. Kami masih menunggu koordinasi dari teman-teman provinsi," kata Bupati Lumajang Thoriqul Haq.
Sementara itu, berdasarkan data terakhir Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, jumlah hewan yang terpapar PMK mencapai 7.000.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait