Ulama yang biasa dipanggil Gus Baiqun itu menyayangkan keberpihakan Bupati Jember terhadap lapangan golf yang digunakan sekelompok elit daripada lapangan sepak bola Talangsari yang digunakan ribuan warga atau rakyat kecil.
"Pemkab Jember mampu membiayai perbaikan lapangan golf senilai Rp5 miliar, sedangkan lapangan sepak bola Talangsari yang digunakan oleh rakyat kecil dibiarkan terbengkalai," kata dia.
"Kami menagih janji Bupati Jember untuk berpihak pada rakyat kecil saat kampanye," lanjut Pengasuh Majelis Shalawat Al-Ghofilin Jember itu.
Dia berharap Bupati Jember Hendy Siswanto meninjau ulang rencana pelepasan aset lapangan sepak bola Talangsari yang dihibahkan ke BPN setempat dan mendesak DPRD Jember untuk menolak pelepasan aset tersebut.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait