MADIUN, iNews.id - Pemerintah Kota Madiun meresmikan asrama haji dan rusunawa megah untuk rumah sakit lapangan Covid-19. Dua rumah sakit tambahan itu mampu merawat 270 pasien Covid-19.
Peresmian RS lapangan tersebut di lakukan langsung Wali Kota Madiun Maidi mengatakan, di asrama haji mampu menampung 182 pasien. Ruang perawatan dibuat dua ruangan besar yang sengaja dipisahkan untuk merawat pasien putra dan putri.
Maidi pun menuturkan RS lapangan asrama haji ini akan digunakan bagi pasien Covid-19 kategori umum. Selain asrama haji, Pemkot Madiun juga menjadikan rusunawa sebagai RS lapangan tambahan.
Rusunawa ini memiliki 44 hunian dan mampu menampung 88 pasien Covid-19. Para ASN, TNI Polri yang terpapar Covid-19 bisa menjalani perawatan di rusunawa megah ini.
Saat ini, Pemkot Madiun juga mempersiapkan tempat lain untuk hal serupa. Meski demikian, Maidi berharap RS lapangan tersebut kosong dan tidak dihuni pasien Covid-19.
"RS lapangan ini sudah bisa berjalan hari ini. Sedikit-sedikit kita benahi. Kami gunakan untuk isolasi, khususnya untuk ASN, TNI Polri," katanya Maidi.
"Tapi tenaga kesehatan kami jaga benar, kami benar-benar jaga jangan sampai mereka sakit jadi kita jaga," ucapnya lagi.
Di kota madiun hingga 23 Juli tercatat 529 warga yang harus menjalani isolasi mandiri karena terpapar Covid-19.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait