Aksi unjuk rasa menolak penundaan pilkades di Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. (Foto: MPI/Diwan Mohammad Zahri)

SAMPANG, iNews.id - Ribuan warga Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kecamatan setempat, Rabu (9/4/2025). Mereka menuntut agar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) tetap digelar tahun ini.

Dalam aksinya, massa yang geram membakar ban bekas hingga memblokade jalan raya arah Surabaya-Sumenep. Aksi ini menyebabkan kemacetan karena jalan tak dapat dilalui kendaraan.

Korlap aksi unjuk rasa Hanafi mengatakan, ribuan masyarakat menginginkan pilkades di 143 digelar sesuai jadwal pada tahun 2025 ini.

"Kami menolak keras wacana penundaan pilkades sebab sebelumnya sudah dijadwalkan di 2025," ujarnya, Rabu (9/4/2025).

Menurutnya, aksi penolakan ini dilandasi kekhawatiran terhadap pembajakan hak-hak demokrasi warga desa.

"Pilkades harus tetap digelar tahun ini, jangan khianati rakyat," katanya.

Sementara Plt Kepala DPMD Kabupaten Sampang Sudarmanto mengatakan, berdasarkan Undang-Undang Desa yang baru, mengamanatkan kepala desa yang semula jabatannya 6 tahun ditambah menjadi 8 tahun.

“Di Kabupaten Sampang ada beberapa Kepala desa yang mendapatkan perpanjangan masa jabatan," ujarnya.


Editor : Donald Karouw

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network