Hasil penyelidikan polisi, tindakan ini sudah dilakukan berulangkali oleh pelaku. Korbannya yakni pengunjung resto yang masih muda dan cantik.
Hingga saa ini polisi masih mendalami motif pelaku melakukan tindakan tak terpuji tersebut. Penyidik juga telah menyita Hp pelaku yang brisi puluhan rekaman korban dalam toilet.
"Tindakan itu jelas tidak dibenarkan. Saya sebagai perempuan merasa terlecehkan, sehingga menjadi takut. Mudah-mudahan pelaku bisa dihukum setimpal dan kasus seperti ini tidak terulang," kata salah seorang warga, Senja, Jumat (4/2/2022).
Dia juga meminta agar resto menyediakan fasilitas nyaman kepada pengunjung, sehingga tindakan asusila semacam itu tidak terjadi.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait