Menurut Gus Alwy, program Ganjar di Jateng sudah terbukti membawa perubahan ke arah yang lebih baik bagi masyarakat diantaranya program insentif guru agama di Jateng yang digagas Ganjar. Ganjar memberikan bantuan insentif kepada 211.455 pengajar agama di Jateng senilai Rp 281,1 miliar.
Kemudian, Bantuan Operasional Sekolah, Daerah kepada Madrasah Aliyah, senilai Rp26,8 miliar. Selain itu bantuan untuk pengajar agama Islam di Madrasah Diniyah, Pondok Pesantren dan TPQ, Sekolah Minggu (Kristen/Katolik), Pasraman (Hindu), dan Vijjalaya (Budha).
"Pak Ganjar dekat dengan ulama, mengayomi masyarakat, Bapak Ganjar menggaji guru-guru agama bahkan lintas agama," ujar Pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Trenceng, Tulungagung ini.
Pada deklarasi itu, Gus-Gus Nusantara di Blitar berkomitmen menjunjung tinggi nilai-nilai keindonesiaan dalam menciptakan kerukunan dan menghindari perpecahan. Mereka siap menjaga nama baik Ganjar dan menyosialisasikan program kerja Ganjar kepada semua lapisan masyarakat.
"Siap mendorong dan program Bapak Ganjar Pranowo untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia," tutur Koordinator Gus-Gus Nusantara Kabupaten Blitar, Gus Sutrisno Ahmad.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait