“Tapi Rp9 miliar itu tidak hanya untuk pembangunan Museum dan Galeri Seni SBY-ANI, tapi untuk hal lain, untuk macam-macam," kata mantan Bupati Tulungagung dua periode ini.
Sementara itu, Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Renville Antonio mengatakan, dana hibah itu murni inisiatif Pemprov Jatim di masa Soekarwo. Dia membantah, Partai Demokrat khususnya SBY yang meminta agar Pemprov Jatim mengucurkan dana hibah untuk pembangunan museum.
“Pak SBY tidak pernah meminta, jadi ini murni ya. Kita berterima kasih kepada pemerintah provinsi,” katanya.
Mantan Plt Ketua DPD Demokrat Jatim ini menilai, pembangunan Museum dan Galeri Seni SBY-ANI bertujuan meningkatkan daya tarik pariwisata di Pacitan.
“Bahwa (Museum ini menggambarkan) bagaimana kepemimpinan presiden ke-6 (SBY). Museum ini cukup baik, cukup besar, cukup lengkap, dan nanti bisa menjadi destinasi wisata pendidikan, juga wisata yang lain,” katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait