"Pada dasarnya Hari Santri ini kan memperingati resolusi jihad. Resolusi jihad itu artinya bahwa kita bersama-sama mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah mengatakan, jalan santai ini juga merupakan ajakan untuk berjihad menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ajakan kepada seluruh elemen masyarakat, mulai dari santri, pesantren, pemerintah hingga masyarakat umum.
"Hari ini tarikan napas masyarakat Jawa Timur dibawa kepada haluan untuk berjihad menjaga Negara Republik Indonesia," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Khofifah juga berterima kasih kepada PBNU dan Kementerian Agama RI yang telah memilih Kota Surabaya, Jawa Timur sebagai lokasi puncak Peringatan Hari Santri 2023.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait