MALANG, iNews.id - Kasus kekerasan terhadap anak di Malang mengundang keprihatinanan Ketua DPP Partai Perindo Bidang Hukum Internal Christophorus Taufik. Menurutnya, tidak semestinya kasus tersebut terjadi.
Christ mengatakan, munculnya dua kasus kekerasan terhadap anak di Malang menjadi alarm bagi semua pihak. Dia berharap lingkungan sekitar juga ikut peduli, sehingga kasus tersebut tidak terjadi lagi.
"Menurut saya kekerasan yang dilakukan atau melibatkan anak-anak harus kita sama-sama prihatin, karena tidak seharusnya itu terjadi," katanya, Senin (6/11/2023).
Dia mengatakan, kasus kekerasan anak bukan hanya tanggung jawab keluarga sebagai lingkungan terkecil anak. Lebih dari itu, lingkungan sekitar juga peran sama.
Sebisa mungkin mereka ikut menyadarkan, sehingga anak menjadi positif tak hanya dari sisi fisik, tapi juga etika.
Bagi dia, anak-anak yang melakukan tindakan kekerasan itu tidak bisa dianggap sebagai faktor tunggal. 
Sebab bisa jadi anak-anak itu justru melihat adegan kekerasan dari orang dewasa, atau orang-orang lain yang ada di sekitarnya.
"Kalau mau ditanya siapa yang salah, menurut saya kesalahan banyak orang. Jangan-jangan kita juga punya andil terhadap kesalahan itu. Jangan-jangan kita di perlakuan sehari-hari juga mempertontonkan kekerasan yang menjadi contoh buat mereka juga," katanya.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait