BLITAR, iNews.id – Polisi dibantu warga menggerebek rumah yang diduga dijadikan tempat pesta seks oleh sejumlah pelajar di Kelurahan Bajang, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, Jawa Timur (Jatim). Dari penggerebekan itu, polisi mengamankan tiga pasangan remaja.
Polisi juga menemukan banyak kondom berserakan di lokasi kejadian. Tidak hanya itu, petugas mendapatkan bekas minuman keras yang dibuang di samping rumah saat penggerebekan pada Kamis (18/7/2019).
Penggerebekan ini bermula dari laporan warga yang kerap melihat pemuda dan pemudi keluar masuk rumah ini. Setelah berkoordinasi dengan polisi, warga dan petugas langsung mendobrak pintu. Mereka menemukan pasangan pelajar yang tengah berhubungan badan di kamar-kamar.
“Polisi menggerebek rumah itu bersama warga setelah mendapat laporan dari warga. Polsek Talun selanjutnya mendatangi rumah yang disebutkan warga. Kemudian setelah didatangi Polsek Talun, ditemukan tiga pasangan perempuan dan laki-laki dengan kamar yang berbeda-beda,” ujar Kasat Reskrim Polres Blitar AKP Sodik Efendi, Jumat (19/7/2019).
Rumah yang selalu tertutup ini diketahui sudah setahun disewa oleh EW dari pemilik rumah bernama L. Kemudian oleh EW, setiap kamar disewakan dengan tarif berbeda-beda, mulai Rp30.000 hingga Rp50.000 per tiga jam.
Harga sewa tergantung dengan fasilitas yang didapat di dalam kamar. Harga yang murah ini dimanfaatkan oleh pelajar untuk tempat memadu kasih.
Sementara warga setempat mengatakan, mereka sudah lama curiga dengan keberadaan rumah tersebut. Sebab, warga sering menemukan ada laki-laki dan perempuan masuk ke sana. Kamis (18/7/2019, warga kemudian menggerebek rumah itu bersama polisi.
“Awalnya ada orang masuk, laki-laki sama perempuan. Sama pemuda di sini, rumah ini digedor. Kami panggil polisi juga. Ternyata di dalam ada tiga perempuan dan tiga laki-laki di kamar-kamar,” kata warga, Nova Aringbawa.
Saat ini, ketiga remaja yang diamankan dan berstatus pelajar ini masih diamankan di Polsek Talun untuk dimintai keterangan. Selain itu, polisi juga memintai keterangan dari NH, orang yang baru sehari bekerja di rumah ini.
Petugas telah memasang garis polisi di rumah tersebut, Jumat siang (19/7/2019). Polisi juga menggelar olah tempat kejadian perkara untuk menyelidiki kasus itu.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait