Pengurus DPW PKB Jatim membagian paket sembako kepada warga terdampak corona, Jumat (15/5/2020).(Foto: Istimewa)

SURABAYA, iNews.id – DPW PKB Jawa Timur (Jatim) mengimbau agar calon kepala daerah tidak memanfaatkan bantuan sosial (bansos) untuk urusan politik. Partai besutan Muhaimin Iskandar ini berharap, tidak ada bansos yang bersumber dari APBD yang digunakan untuk kampanye. Imbauan ini disampaikan kepada calon kepala daerah dari PKB, terutama yang berangkat dari birokrat atau petahana.

“Jangan sampai memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan. Kader PKB kami wanti-wanti jangan sampai begitu, karena ini marak,” kata Wakil Sekretaris DPW PKB Jatim, Fauzan Fuadi, seusai membagikan bansos di kantor DPW PKB Jatim, Jumat (15/5/2020).

Fauzan mengakui, PKB membutuhkan kemenangan di pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020. Namun, caranya dengan ketulusan kerja, bukan sebaliknya, menggunakan praktik yang tidak terpuji.

“Kami instruksikan kepada para calon yang mendaftar di partai kami, terjun ke masyarakat untuk menyelesaikan pandemi corona. Bukan untuk kampanye,” kata Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim ini.

PKB mulai bergerak membantu masyarakat menangani dampak sosial ekonomi selama pandemi Covid-19. Siang tadi misalnya, PKB menyalurkan 287.500 paket kebutuhan pokok (sembako) untuk masyarakat terdampak corona se-Jatim.

“Ini (hasil) gotong royong seluruh elemen PKB untuk ikut peduli terhadap masyarakat yang terdampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 ini. Harapan kami, ini (bantuan) bisa memberi sedikit senyuman pada masyarakat yang menerima bantuan ini,” ujarnya.

Wakil Ketua DPW PKB Jatim, Anik Maslachah menyampaikan, pembagian sembako ini termasuk dalam gerakan Menyapa Tetangga. Bantuan ini diprioritaskan untuk guru ngaji, takmir masjid, disabilitas dan masyarakat miskin.

“Mereka masyarakat yang benar-benar terdampak Covid-19,” katanya.

Selain disebar ke seluruh Jatim, sembako juga diberikan kepada masyarakat yang melintas di Graha GD PKB Jatim. “Jadi pagar Graha GD itu kita gantung sembako. Setiap hari gantung 100 jenis sembako. Masyarakat yang lewat mengambil gratis dengan catatan bijak dalam mengambil agar yang lain kebagian,” katanya.


Editor : Ihya Ulumuddin

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network