Selain memisahkan hewan, pihaknya juga menjejali mulut kerbau dengan rumput gajah. Harapannya, PMK segera sembuh dan kerbau sehat kembali.
"Untuk yang sakit kami suntik obat, termasuk kami minumkan ramuan jamu tradisonal, seperti kunyit dan blimbing wuluh," ujara.
Sementara itu, data penyebaran wabah penyakit PMK di Lumajang terus bertambah. Total terdapat 870 ekor ternak terkena PMK, terdiri aras 813 sapi, 15 ekor domba, 14 ekor kambing dan 28 ekor kerbau.
Dari jumlah tersbut, sembilan ekor ternak dinyatakan sembuh dan 11 ekor lainnya mati.
Editor : Ihya Ulumuddin
Artikel Terkait