JAKARTA, iNews.id - Jenazah MNZ (19) mahasiswa Universitas Indonesia (UI) korban pembunuhan senior akan dimakamkan di kampung halaman, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Hal ini sesuai dengan permintaan ibunda almarhum.
"Insya Allah tadi disampaikan ibu korban, jasad almarhum nanti akan dibawa ke Lumajang untuk dimakamkan di sana," ujar Muchtar Fathoni (52) paman almarhum di Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri, Jumat (4/8/2023).
Menurutnya, jenazah mahasiswa UI ini sudah menjalani autopsi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Selepas itu, jenazah mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya jurusan sastra Rusia itu akan dibawa ke Lumajang.
Muchtar mengatakan, prosesi pemakaman putra pertama dari dua bersaudara itu telah dipersiapkan selepas proses autopsi selesai. Keluarga tetap mengikuti proses hukum yang berjalan dan meminta pelaku dihukum seberat-beratnya.
"Kita ikuti saja proses hukum yang berjalan, kami sih begitu saja. Kalau memang pelaku harus dihukum berat, ya silahkan. Tetapi tetap dari ibu korban meminta supaya dihukum seberat-beratnya," kata Muchtar.
Diketahui, proses autopsi yang dilakukan sejak Jumat (4/8/2023) sore hingga pukul 21.18 WIB. Anggota Polsek Beji mengamankan barang bukti yang berada di jasad korban berupa pakaian.
Selepas autopsi, jasad MNZ dipindahkan ke dalam peti jenazah guna memudahkan proses pengantaran ke Lumajang. Keluarga yang mengiringi kepergian MNZ menangis histeris lantaran tak kuasa menahan kesedihan.
Saat proses pengantaran jenazah, keluarga korban didampingi oleh anggota Polsek Beji beserta kampus beralmamater kuning tersebut.
Editor : Donald Karouw
pembunuhan mahasiswa ui universitas indonesia Kampung Halaman Kabupaten Lumajang jawa timur dimakamkan
Artikel Terkait