Perawat Puskesmas Semanding, Sumenep meninggal dunia akibat Covid-19. (Foto: iNews/Yudha Prawira)

SURABAYA, iNews.id – Seorang perawat di Jawa Timur (Jatim) meninggal dunia akibat Covid-19. Sebelumnya, pasien telah menjalani perawatan intensif di RSUD dr Soetomo Surabaya selama 19 hari.

Nurul Hasanah meninggal pada Sabtu (26/9/2020) pagi. Almarhumah merupakan perawat yang mengabdi di Puskesmas Manding Sumenep Madura.

Puluhan tenaga medis dan rekan seprofesi berdiri menyambut kedatangan ambulans yang membawa jenazah almarhumah ke Puskesmas Manding, Sumenep untuk disemayamkan. Lantunan doa dan penghormatan terakhir diberikan oleh rekan korban sebelum jenazah dimakamkan di Sumenep.

Ketua DPW PPNI Jatim, Profesor Nursalam mengaku prihatin dengan terus bertambahnya tenaga perawat yang meninggal. Untuk itu, PPNI mendesak pemerintah untuk melakukan pemeriksaan kesehatan berkala kepada para perawat.

“Dengan pemeriksaan berkala selama 14 hari sekali, diharapkan dapat mengetahui kondisi dan kesehatan para perawat,” katanya.

Dengan adanya pemeriksaan berkala, diharapkan akan ada langkah antisipasi manakala perawat memiliki kondisi yang menurun.

Sepekan sebelum Nurul Hasanah, seorang perawat senior RSUD Dokter Soetomo Surabaya, Winarsih juga meninggal dengan sebab yang sama. Dengan meninggalnya Nurul Hasanah, maka jumlah perawat di Jatim yang meninggal akibat Covid-19 menjadi 28 orang.

Sebanyak 10 perawat berasal dari Kota Surabaya, tiga dari Sidoarjo dan masing-masing dua dari Tuban, Sumenep serta Bojonegoro.

Sedangkan Kota Malang, Sampang, Kota Probolinggo, Bangkalan, Pasuruan dan Gresik, Kota Pasuruan, Malang dan Pamekasan masing-masing satu perawat. Jumlah perawat di Jatim yang dinyatakan positif Covid-19 dan menjalani perawatan maupun isolasi mandiri mencapai 987 orang.


Editor : Umaya Khusniah

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network